Sekarang ini di indonesia kita dapat melihat pergantian budaya yang cukup signifikan ini kemungkinan dikarenakan karena perkembangan globalisasi dan konektivitas antar negara dimana karena internet banyak budaya barat dari amerika dan eropa masuk dan menggantikan budaya lokal di indonesia, namun ini bukan rangkai pada membatasi kebebasan personal seseorang essay ini dibuat dalam rangka untuk membantu melestarikan budaya lokal indonesia tanpa mengeluarkan sepenuhnya budaya-budaya yang masuk.
Alasan untuk melestarikan budaya lokal
menurut ku beberapa alasan untuk menjaga budaya lokal kita adalah untuk 1. menjaga identitas dan perasaan mandiri kita 2. untuk bisa melihat ke belakang dan mempelajarinya seperti bagaimana kerajaan-kerajaan awal nusantara berkembang dan menerima budaya-budaya dari kelompok lain tanpa kehilangan jati diri mereka sebagai orang nusantara 3. daya tarik wisata selain menjaga identitas kita dan membantu kita “berdiri di atas bahu raksasa” budaya lokal juga dapat membantu kita dalam menghasilkan uang namun tidak sampai mengkomersialisasi budaya kita karena itu mau bagaimanapun tidak menghormati budaya yang dimaksud 4. Pemanfaatan untuk penelitian, ini serupa dengan no. 2 yang dimaksud dengan pemanfaatan disini adalah mengunakan dongeng dan folklor untuk dijadikan fondasi penelitian karena mau benar atau tidak semua dongeng, folklore dan legenda still has a vat of truth in it dan kebenaran kecil itu dapat kita ambil dan gunakan sebagai bahan penelitian ini juga karena “Logika Mistis” dimana saat orang-orang masih belum memiliki perkembangan dalam sains mereka memberikan “Seseorang” untuk dianggap sebagai dalang, bukan bagaimana itu terjadi.
Cara-cara pelestarian budaya lokal
Ada banyak cara untuk mengajak orang lain untuk melestarikan budaya lokal namun sayangnya banyak orang hanya bergantung kepada sistem edukasi untuk mengajarkan budaya lokal kepada para siswa siswi sayangnya ini bukanlah cara yang cukup efektif menurut saya lebih baik untuk membranding budaya lokal sebagai hal menarik daripada sebuah mata pelajaran serta menggunakan cara pengajaran yang lebih kearah penghafalan dibandingkan dengan pemahaman, yang membuat pelajaran budaya lokal memiliki konotasi negatif dikarenakan menghafal cukup sulit, jadi cara yang lebih baik untuk mengajarkan budaya lokal adalah A. Mengajarkan Pemahaman B. Orang orang yang paham dengan budaya lokal harus melakukan pengajaran melalui internet ini akan lebih baik juga seandainya yang mengajari adalah orang yang muda karena ini akan lebih menarik para audiens dalam mempelajari tentang budaya lokal, C. Gunakanlah budaya lokal dan lebih sering lah berpartisipasi di dalam nya, hal ini dapat menarik orang sedikit demi sedikit karena sebuah acara jika makin ramai akan lebih menarik minat orang hal ini juga bisa menjadi perantara bagus untuk mengajari orang yang ikut dikarenakan orang yang mengikuti tentu secara tidak langsung menyerap budaya lokal dan lebih familiar dengan nya, D. Toleran lah dengan budaya lokal Toleransi ini dapat secara tidak langsung menarik anda apalagi jika kamu mendapatkan perspektif dan sudut pandang baru dari orang orang dengan budaya tersebut cara terbaik untuk ini adalah dengan memiliki suatu teman yang memahami atau menganut budaya lokal tersebut, cara terakhir untuk mengajarkan budaya lokal mungkin dengan pencampuran Dengan budaya pop, ini akan menarik orang orang dan membuat budaya lokal lebih diminati oleh orang orang mungkin juga pengajaran.
Efek buruk dari pergantian budaya lokal
Ada beberapa efek dari menghilangnya budaya lokal yang ku anggap buruk A. Kurang nya hormat, entah kenapa atau bagaimana orang orang yang lebih besar mengambil budaya pop terasa kurang sopan, i.e ini bukan dalam rangka menghina cara bicara atau berpakaian orang budaya luar, itu normal, bukan hormat disini dimaksudkan dengan hormat terhadap budaya lain banyak orang orang yang paham atas budaya pop terasa kurang hormat terhadap budaya lokal bahkan terkadang membenci nya secara aktif ini mungkin didasari dari trend untuk menjadi berbeda dan bahwa kebanyakan orang seperti ini adalah remaja yang secara tidak langsung juga membantu sifat rebellious mereka alasan ketiga mungkin berasal dari saling benci antar budaya lokal dan budaya pop ini kemungkinan berasal dari ke skeptisan orang-orang budaya lokal kepada budaya pop yang baru, ini pun dapat menghasilkan tensi dengan anak-anak yang menyukai budaya Pop, hal ini akan menghasilkan reaksi saling tidak suka dan menjelekan masing-masing budaya namun biasanya ini lebih menjelekan budaya lokal ini kemungkinan dikarenakan bahwa kebanyakan orang yang mengadopsi budaya pop lebih bisa menceritakan pengalaman mereka dibandingkan dengan orang orang yang mengadopsi budaya lokal B. hilangnya rasa kultural salah satu hal yang membuat hilangnya budaya lokal buruk adalah karena ini membuat dunia kurang berwarna dan rasa kultural kita pun juga menghilang hal ini dapat berdampak besar secara sentimental C. Berkurangnya keragaman opini dan pandangan dalam suatu masalah, jika kita kekurangan opini dan sudut pandang kita akan kesulitan dalam menemukan “kebenaran” atau setidaknya hal yang paling dekat dengan kebenaran jika dalam suatu permasalahan, kekurangan dalam opini atau sudut pandang juga dapat mempermudah indoktrinasi massal karena kurangnya oposisi ini dapat berkembang ke demokrasi palsu dimana orang-orang hanya mencoblos partai tertentu. karena sesuai indoktrinasi mereka.
Konklusi
Jadi untuk disingkat pada dasarnya budaya lokal sangat penting dalam banyak hal antara itu harga sentimental, hal material, atau harga rasional budaya lokal adalah sesuatu yang membanggakan dan harus dibanggakan karena sudah diperjuangkan sejak dahulu dan memberi identitas pada kita serta mengajarkan kebaikan jadi jagalah budaya kita untuk kita.